Danjuga setiap jenis topologi jaringan komputer memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing. sampai sini jangan bosen dulu ya , kita mantapin teorinya dulu baru kita Praktek agar nanti tidak bingung pas sudah Praktek hehe :) ada banyak macam topologi yang akan penulis jelaskan, di antaranya : Topologi Bus (Linear) Topologi Ring (Cincin) Artikeltentang pengertian dan macam macam metode pembelajaran beserta kelebihan dan kekurangannya. Interaksi yang pertama ialah yang menunjukkan siswa berinteraksi dengan sebuah pro. Kelebihan dan kelemahan media ini tidak jauh berbeda dengan media proyeksi diam. Dalam metode ini melibatkan intelektual dan mendorong siswa CPU merupakan tempat pemrosesan instruksi-instruksi program. Main memory, terdiri dari random access memory (RAM) dan read only memory (ROM). Alat keluaran, yang digolongkan dalam 3 macam bentuk, yaitu tulisan, image, dan suara. Dan alat simpanan luar, digolongkan dalam sequential access storage device dan drect access storage device. Jaringannirkabel biasanya menghubungkan satu sistem komputer dengan sistem yang lain dengan menggunakan beberapa macam media transmisi tanpa kabel, seperti: Tag jelaskan macam macam media transmisi beserta kelebihan dan kekurangannya brainly √ Pengertian Media Guided dan UnGuided By admin Posted on cara membuat pisang crispy coklat keju lumer. Media Transmisi terbagi menjadi 2 macam yaitu guide dan unguide. Untuk jenis Guide menggunakan kabel untuk perantara contohnya Kabel Tembaga, Kabel Coaxial, Fiber Optic. Sedangkan untuk Unguide adalah media transmisi tanpa kabel. Berikut kelebihan dan kekurangan masing-masing dari media transmisi Kabel Coaxial Kabel coaxial adalah salah satu jenis kabel jaringan yang saat ini mungkin kurang populer digunakan, karena masih kalah populer dengan kabel UTP dan juga kabel Fiber Optic. Kabel coaxial sendiri merupakan sebuah kabel jaringan yang terdiri dari satu buah kawat tembaga, yang dilapisi oleh berbagai macam lapisan pelindung, sehingga hal ini membuat kabel coaxial biasanya memiliki ukuran yang jauh lebih besar dan juga lebih tebal daripada kabel jaringan lainnya. Kelebihan Harga yang lebih murah daripada fiber optic Cocok digunakan pada topologi Bus dan juga ring Menjadi media penghantar listrik dan data dengan baik Perlindungan terhadap kawat tembaga yang optimal, sehingga cocok sebagai kabel bawah tanah Noise resistance yang tinggi Kekurangan Kontur kabel yang cenderung besar, tebal, dan juga kaku, membuat kabel ini sulit untuk dibentuk seperti kabel utp ataupun fiber optic Jarak jangkauan kabel coaxial yang terbatas, sehingga dibutuhkan repeater Untuk pembuatan jaringan kabel bawah tanah, membutuhkan biaya investasi yang cukup besar Hanya terdapat satu buah kawat tembaga di dalam coaxial, sehingga bisa saja terjadi tabrakan antara traffic dalam jaringan kabel. Kabel Tembaga Kabel tembaga adalah kabel dengan penghantar tembaga dan biasanya dipakai dalam instalasi tenaga listrik dan alat-alat kontrol, sehingga biasanya disebut kabel instalasi. Kelebihan Dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telpon Dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya perawatan lebih rendah Karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain. Kekurangan Mempunyai redaman yang relatif besar, sehingga utuk hubungan jarak jauh harus dipasang repeater-repeater Jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan Fiber Optic Kabel Fiber optic adalah sebuah kabel yang terbuat dari serat kaca dengan teknologi canggih dan mempunyai kecepatan transfer data yang lebih cepat daripada kabel biasa, biasanya fiber optic digunakan pada jaringan backbone karena dibutuhakan kecepatan yang lebih dalam jaringan ini,namun pada saat ini sudah banyak yang menggunakan fiber optic untuk jaringan biasa baik LAN, WAN maupun MAN karena dapat memberikan dampak yang lebih pada kecepatan dan bandwith. Kelebihan Lebar jalur besar dan kemampuan dalam membawa banyak data, dapat membuat kapasitas informasi yang sangat besar dengan kecepatan transmisi mencapai giga-bit per detik dan menghantarkan informasi jarak jauh tanpa pengulangan. Biaya pemasangan dan pengoperasian yang rendah serta tingkat keamanan yang lebih tinggi Ukuran kecil dan ringan, sehingga hemat pemakaian ruang Imun, kekebalan terhadap gangguan elekromagnetik dan angguan gelombang radio Non-Penghantar, tidak ada tenaga istrik dan percikan api Tidak berkarat Kekurangan Sulit membuat terminal pada kabel serat Penyambungan serat harus menggunakan teknik dan ketelitian yang tinggi Wireless Wireless merupakan sebuah teknologi yang memungkinkan sesuatu diteransmisikan tanpa menggunakan kabel sebagai penghantar. Dalam hal ini, yang ditransmisiskan adalah paket data di dalam sebuah jaringan komputer. Jaringan wireless atau nirkabel menggunakan udara sebagai penghantar transmisi data, sehingga bisa dibilang bahwa jaringan wireless secara kasat mata berada di sekeliling kita, dan menjadi bagian di dalam ruang udara yang kita tempati saat ini. Kelebihan Tidak membutuhkan instalasi kabel yang panjang Cocok untuk digunakan pada jaringan yang luas cakupan areanya Kecepatan transfer data yang cenderung stabil Kompatibel hampir dengan berbagai jenis perangkat, seperti smartphone dan laptop Memungkinkan sebuah hardware bekerja di dalam jaringan secara portable Kekuatan sinyal masih bisa diperkuat dengan menggunakan alat bantu khusus, seperti antenna dan penguat sinyal Kekurangan Instalasi dan pengembangan yang biayanya cukup mahal Peralatan atau perangkat keras jaringan yang masih tinggi harganya Kekuatan sinyal sangat tergantung dengan kondisi cuaca Kekuatan sinyal dipengaruhi oleh lingkungan fisik dan penghalang, seperti tembok Sumber Pustaka Navigasi pos Pengertian media transmisi jaringan, jenis, contoh, dan karakteristik – Media Transmisi adalah sebuah saluran komunikasi yang membawa informasi yang bersumber dari pengirim ke penerima. Fungsi utama dari media transmisi adalah membawa informasi dalam bentuk bit ke penerima secara utuh, walaupun dalam implementasinya kita bisa mengalami masalah yang menyebabkan informasi terpotong dan tidak utuh. secara garis besar media transmisi dibagi menjadi dua, yaitu media transmisi kabel dan nirkabel. yang tentu saja keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing masing media transmisi kabel memiliki beberapa bahan penghantar yang berbeda beda. untuk media transmisi yang menggunakan tembaga seperti kabel coaxial, informasi akan di kirim dalam bentuk sinyal listrik sedangkan untuk media transmisi menggunakan serat seperti kabel fiber optik, informasi akan dikirim dalam bentuk cahaya. itulah kenapa media transmisi yang menggunakan serat lebih cepat dibanding dengan lainnya. Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan saat menentukan media transmisi, seperti bandwidth, gangguan, biaya pemasangan dan perawatan. bandwidth semakin tinggi bandwidth suatu media maka semakin besar rate laju data suatu sinyal; gangguan ada banyak hal yang bisa menyebabkan gangguan pada setiap media transmisi. ketika sinyal yang diterima tidak identik dengan sinyal yang dikirim, maka kualitas sinyal suatu media akan hancur. ada banyak cara untuk mencegah gangguan ini. contohnya saja media nirkable dimana jika jaraknya semakin jauh, sinyal yang dikirim juga semakin melemah. dan diperlukan repeater untuk mengatasi masalah tersebut. biaya biaya adalah hal yang harus diperhatikan, semakin tinggi kecepatan dan efisiensi media transmisi, maka biaya yang dikeluarkan juga semakin tinggi. image by geekforgeeks menurut geekforgeeks ada 3 penyebab utama gangguan dalam media transmisi yaitu AtenuasiDistortionNoise atenuasi pelemahan sinyal pengertian atenuasi adalah kondisi dimana hilangnya sinyal dalam perjalanan yang disebabkan oleh jarak antara sender dan receiver yang terlalu jauh ataupun karena adanya halangan dari lingkungan sekitar. contoh sinyal wifi yang semakin melemah jika kita semakin jauh dari router. selengkapnya baca apa itu atenuasi, penyebab serta cara mengatasinya Distorsi penyimpangan sinyal Distorsi adalah kejadian dimana sinyal yang dikirimkan berbeda dengan media penerima sinyal, hal ini dapat di akibatkan oleh banyak faktor, diataranya adalah rusaknya media penerima. contoh dari distorsi adalah suara berisik dari speaker yang rusak. Noise Noise adalah kejadian dimana saat kita mengirim informasi, ada sinyal lain yang tidak diinginkan masuk ke dalam media transmisi data dan menyebabkan sinyal menjadi hancur dan berantakan. contoh sinyal antena tv akan kabur bila ada pesawat lewat. Mengatasi gangguan dalam media transmisi illustration by unsplash Mengganti ke media transmisi lain setiap media transmisi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing masing, termasuk dalam urusan jarak. setiap media transmisi memiliki jarak maksimal, contohnya saja kabel lan/utp yang hanya memiliki jarak maksimal sekitar 200M. jika dirasa jarak yang disediakan kabel lan dirasa kurang, maka kita bisa mengganti media transmisinya menggunakan jenis media transmisi lain, misalnya fiber optic. Menggunakan Amplifier atau repeater selain mengganti jenis media transmisi kamu juga bisa menggunakan amplifier atau repeater untuk memperkuat sinyal ke area tertentu. misalnya saja jika kamu memiliki router wifi di ruang tamu, dan ternyata wifi mu tidak sampai ke kamar, ketimbang menyewa wifi baru, kamu bisa menggunakan repeater untuk memperkuat sinyal yang ada di kamar. cara ini juga dilakukan di gedung gedung bertingkat, dimana mereka menggunakan repeater ataupun router tambahan untuk membagikan sinyal wifi di setiap lantainya. dalam beberapa kasus cara ini lebih efektif dan dapat menghemat pengeluaran projek, tapi ingat semakin banyak amplifier ataupun repeater maka effort yang dikeluarkan untuk perawatan semakin besar. Baca juga Apa itu Mikrotik pengertian, fungsi, sejarah serta cara konfigurasi media tranmisi dapat dikategorikan menjadi 2 jenis, yaitu Guided Media dan Unguided media. perbedaan guided dan unguided terletak pada media perantaranya. guided media menggunakan perantara fisik berupa kabel untuk menghantarkan data. dan unguided media menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai media penghantarnya. contoh dari media transmisi ada 8 yaitu Unsihelded Twisted Pair UTPShielded Twisted Pair STPkabel Coaxialkabel Fiber optikgelombang radiogelombang mikroinfraredsatelit Media Transmisi Guided Guided Media adalah media pengiriman data yang menggunakan peratara fisik untuk mengirimkan data. secara garis besar, Guided media memiliki beberapa kelebihan, seperti Kecepatan lebih tinggiLebih amanSangat efektif untuk penggunaan dengan jarak yang relatif pendek 1. Twisted Pair Cable Twisted Pair Cable adalah serangkaian kabel tembaga yang dililitkan satu sama lain dan membentuk spiral, dan disatukan dalam satu serat pelindung. ini adalah media yang paling sering kita jumpai. Twisted pair dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Unshielded Twisted Pair UTP UTP atau yang biasa kita sebut dengan kabel LAN adalah jenis kabel Twisted pair yang tidak memiliki serat pelindung. dan terdiri dari 4 pasang kabel yang memiliki kode warna yang berbeda beda. untuk mengkoneksikannya kita memerlukan connector RJ-45 atau RJ-11 Kelebihan UTP MurahMudah dipasang Kecepatan relatif tinggi Kekurangan UTP Rentan terhadap gangguanbandwidth masih lebih rendah dibanding STPDigunakan untuk jarak dekat Shielded Twisted pair STP STP adalah media transmisi yang hampir sama seperti utp. tapi, STP memiliki serat pelindung yang berguna untuk memblokir gangguan external. STP sering digunakan untuk mentransmisikan data dengan rate tinggi dan mentransmisikan suara dalam saluran telephone Kelebihan STP Performa transfer data lebih cepat dibanding denga UTPMenghilangkan CrossTalkTidak rentan terhadap gangguan Kekurangan STP Relatif sulit untuk di install dan diproduksiLebih mahalLebih tebal dan kaku 2. kabel Coaxial Coaxial cable adalah media transmisi yang memiliki pembungkus dengan metal yang lentur. dan memiliki 2 konduktor karakteristik tersebut kabel coaxial mentransmisikan data dalam 2 mode yaitu mode basebanddedicated cable bandwidth dan mode broadband bandwidth dibagi-bagi menjadi beberapa. kabel coaxial sering digunakan sebagai kabel TV Kabel dan penghubung antena TV analog. Kelebihan kabel Coaxial Bandwidth tinggiKemungkinan Noise lebih kecilMudah untuk di aplikasikanMurah Kekurangan kabel Coaxial Sedikit saja kerusakan pada kabel, dapat merusak seluruh jaringan. baca juga pengertian kabel coaxial 3. Kabel Fiber Optik Kabel Fiber optik adalah salah satu media transmisi yang menggunakan kaca/plastik sebagai penghantarnya. sinyal akan dikirim dalam bentuk cahaya yang terpantulkan di sepanjang kabel. karena kecepatan cahaya yang tinggi,karena karakteristiknya, data yang dikirimkan juga sangat cepat. dan ini adalah media transmisi tercepat hingga saat ini. fiber optik juga digunakan dalam membangun jaringan internet, dimana kabel ini di bentangkan di bawah laut, sehingga satu pulau dengan pulau lainnya dapat saling terhubung. Kelebihan fiber optik Kapasitas Bandwidth sangat besarlebih ringankemungkinan atentuasi sangat ketahanan terhadap interfensi elektromagnetikResistence terhadap material yang korosif Kekurangan fiber optik Sulit untuk di pasang dan biaya perawatannya tinggimudah rusakhanya dapat komunikasi satu arah, dan bila ingin dua arah maka kita perlu 2 fiber optik baca juga pengertian kabel fiber optik Media Transmisi Unguided Selain menggunakan media fisik guided media kita juga bisa menggunakan media wireless unguided media. media ini lebih ringkas, dimana kita tidak perlu repot mengatur urusan ruang karena sifatnya yang menggunakan sinyal elektromagnetik. namun, media ini rentan terhadap gangguan seperti noise,distorsi dan atentuasi. secara garis besar unguided media memiliki kelebihan Tidak memerlukan kabeldigunakan dalam radius yang besarlebih fleksibel namun, media ini juga memiliki beberapa kelemahan Mudah diserang hackingjika pusat pengiriman rusak maka jaringan menjadi berantakan disconnectsangat bergantung terhadap sinyallebih rentan gangguan Distorsi,Atenuasi,Noise 1. Gelombang radio Gelombang radio mudah untuk dihasilkan dan dapat menembus bangunan. antena pengirim dan penerima tidak perlu disejajarkan/diarahkan. Gelombang radio memiliki frekuensi antara 3KHz -1GHz. contoh dari penggunaan Gelombang radio dapat dilihat di Radio AM & FM dan Telpon Seluler. jika kalian pernah mendengar istilah 1G,2G,3G,4G maka itulah bentuk dari gelombang radio. Kelebihan gelombang radio Dapat mengirim sinyal di posisi sembarang tidak harus diarahkan ke tujuanMemiliki cakupan area yang cukup pemasangan tidak terlalu mahal. dibanding yang lain Kekurangan gelombang radio Sering mengalami gangguan sinyal. baca juga pengertian gelombang radio 2. Gelombang Mikro microwave Untuk menggunakan gelombang mikro, kita harus mensejajarkan antena penerima dan pengirim. jarak yang bisa disiarkan oleh gelombang mikro sangat bergantung pada kualitas dan ketinggian antena. Rentang frekuensi dari jaringan ini berkisar 1GHz sampai 300GHz. contoh penggunaan dari media ini adalah komunikasi ISP dan televisi parabola. Kelebihan microwave Bandwidth data tergolong besarsetiap tower tidak perlu lahan yang luasinstallasi mudahkemampuan hantar tinggi Kekurangan microwave Rentan terhadap gangguanJarak jangkauan tidak terlalu luasBiaya perawatan mahalharus mensejajarkan antena. baca juga pengertian gelombang mikro 3. Infra merah infrared infrared digunakan untuk komunikasi dengan jarak yang dekat. dia tidak dapat menembus bangunan/halangan. namun dia tidak dapat diganggu oleh gelombang elektromagnetik. Infrared berada pada frekuensi 300GHz sampai 400THz. contoh penggunaan infrared dapat kalian lihat di penggunaan remot tv,mouse dll. Kelebihan infrared Biaya pemasangan dan pembuatan sangat murahmudah dipindah-pindahkeamanan lebih tinggi Kekurangan infrared jaraknya sangat terbatastidak dapat menembus dindingharus diarahkan mudah mendapat gangguan yang berasal dari cahaya matahari. baca juga pengertian infrared 4. satelit media transmisi unguided selanjutnya adalah satelit. ini menggunakan satelit sebagai media penyebaran data. data akan dikirim dari stasiun di bumi ke satelit yang mengorbit pada ketinggian diatas bumi dan diteruskan ke stasiun bumi lainnya. kita dapat mencakup koneksi ke seluruh dunia hanya dengan menggunakan 3 satelit jika pengaturan posisinya sempurna. setiap satelit akan beroperasi pada sejumlah band frekuensi yang biasa disebut dengan channel transponder. contoh dari penggunaan satelit dapat kita lihat di siaran televisi dan telephone satelit. kelebihan satelit area jangkauan sangat luaskecepatan akses tinggi & bandwidth yang lebih besar kekurangan satelit Harganya relatif mahalrentan terhadap pengaruh atmosfirperawatannya sulit baca juga pengertian jaringan satelit itulah beberapa media transmisi yang dapat MID Teknologi sampaikan, semoga bermanfaat. Disclosure I may receive affiliate compensation for some of the links below at no cost to you if you decide to purchase a paid plan. This site is not intending to provide financial advice. This is for entertainment only. Adinata is a tech expert and content creator experience more than 5 years on networking, coding and managed cloud vps server Jelaskan Macam Macam Media Transmisi Beserta Kelebihan Dan Kekurangannya – Media transmisi adalah sebuah cara untuk mengirimkan informasi dari satu titik ke titik lainnya. Media transmisi berfungsi untuk mengirimkan informasi antara dua titik. Media transmisi ini bisa dibagi menjadi dua jenis yaitu media transmisi fisik dan media transmisi elektronik. Media transmisi fisik adalah jenis media transmisi yang berhubungan dengan peralatan fisik, seperti kabel, kawat, radio, dan juga media luar udara seperti gelombang radio. Sedangkan media transmisi elektronik adalah jenis media transmisi yang berhubungan dengan teknologi komputer dan jaringan. Media transmisi fisik adalah salah satu jenis media transmisi yang paling sering digunakan. Media transmisi fisik ini berisi kabel dan kawat yang digunakan untuk mengirimkan informasi antara dua titik. Salah satu kelebihan dari media transmisi fisik ini adalah bahwa informasi dapat dikirimkan dengan tingkat kualitas yang tinggi. Namun, kelemahannya adalah bahwa biaya pembuatan dan pemeliharaan kabel dan kawat relatif mahal. Media transmisi elektronik adalah jenis media transmisi yang berhubungan dengan teknologi komputer dan jaringan. Kelebihan dari media transmisi elektronik ini adalah biaya pembuatannya relatif murah dibandingkan dengan media transmisi fisik. Selain itu, media transmisi elektronik juga dapat mengirimkan data lebih cepat dan dapat mengirimkan semua jenis informasi, termasuk video, suara, teks, dan lain-lain. Namun, kelemahannya adalah bahwa informasi yang dikirim melalui media transmisi elektronik ini mungkin tidak aman, karena informasi dapat dipantau oleh orang lain. Selain media transmisi fisik dan media transmisi elektronik, ada juga media transmisi luar udara, seperti gelombang radio. Kelebihan dari media transmisi luar udara ini adalah bahwa informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipantau oleh orang lain, sehingga membuat media ini lebih aman. Namun, kelemahannya adalah bahwa informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipengaruhi oleh kondisi cuaca, sehingga menyebabkan kualitas informasi yang dikirim menjadi rendah. Secara keseluruhan, media transmisi fisik, media transmisi elektronik, dan media transmisi luar udara adalah tiga jenis media transmisi yang umum digunakan. Semua jenis media transmisi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga setiap orang harus mempertimbangkan antara kelebihan dan kekurangannya sebelum memilih jenis media transmisi yang tepat untuk kebutuhan mereka. Penjelasan Lengkap Jelaskan Macam Macam Media Transmisi Beserta Kelebihan Dan Kekurangannya1. Media transmisi adalah sebuah cara untuk mengirimkan informasi dari satu titik ke titik lainnya. 2. Media transmisi dibagi menjadi media transmisi fisik dan media transmisi elektronik. 3. Kelebihan media transmisi fisik adalah informasi dapat dikirimkan dengan tingkat kualitas yang tinggi, tetapi biaya pembuatan dan pemeliharaan kabel dan kawat relatif mahal. 4. Kelebihan media transmisi elektronik adalah biaya pembuatannya relatif murah dan dapat mengirimkan semua jenis informasi, tetapi informasi yang dikirim melalui media transmisi elektronik mungkin tidak aman. 5. Kelebihan media transmisi luar udara adalah informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipantau oleh orang lain, tetapi informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipengaruhi oleh kondisi cuaca. 6. Setiap orang harus mempertimbangkan antara kelebihan dan kekurangannya sebelum memilih jenis media transmisi yang tepat untuk kebutuhan mereka. 1. Media transmisi adalah sebuah cara untuk mengirimkan informasi dari satu titik ke titik lainnya. Media transmisi adalah sebuah cara untuk mengirimkan informasi dari satu titik ke titik lainnya. Media transmisi berfungsi untuk mengirimkan informasi dari sumber informasi ke penerima informasi. Media transmisi ini memungkinkan informasi dikirimkan dari jarak jauh, dan dapat menghubungkan satu terminal dengan terminal lainnya. Media transmisi dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu media transmisi jaringan network media dan media transmisi sinyal signal media. Media transmisi jaringan digunakan untuk mentransmisikan informasi dari satu titik ke titik lainnya dalam jaringan. Media transmisi sinyal adalah media yang digunakan untuk mentransmisikan informasi melalui sinyal analog atau digital. Macam-macam media transmisi dan kelebihan dan kekurangannya adalah sebagai berikut 1. Kabel tembaga Kabel tembaga merupakan jenis media transmisi yang paling umum digunakan. Kabel tembaga merupakan kabel yang terbuat dari logam tembaga. Kabel tembaga dapat mengirimkan informasi dengan kecepatan yang cukup tinggi dan juga merupakan media transmisi yang paling aman. Kelebihan kabel tembaga adalah biaya yang terjangkau, kecepatan transfer data yang tinggi, persyaratan perawatan rendah dan juga koneksi yang kuat. Namun kekurangannya adalah bahwa kabel tembaga tidak dapat ditempatkan pada jarak jauh dan juga tidak dapat digunakan di tempat yang berdebu atau lembab. 2. Gelombang radio Gelombang radio adalah media transmisi yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik sebagai cara untuk mengirimkan informasi. Gelombang radio dapat mengirimkan informasi melalui jarak jauh dan juga dapat digunakan di tempat yang berdebu atau lembab. Kelebihan gelombang radio adalah biaya yang relatif rendah, koneksi yang kuat, dan juga kemampuannya untuk mengirimkan informasi melalui jarak jauh. Namun, kelemahannya adalah bahwa koneksi tidak selalu konsisten karena adanya gangguan luar. 3. Kabel optik Kabel optik adalah media transmisi yang menggunakan gelombang cahaya untuk mengirimkan informasi. Kabel optik menawarkan kecepatan transfer yang lebih tinggi daripada kabel tembaga dan juga menawarkan koneksi yang lebih aman. Kelebihan kabel optik adalah adanya keamanan yang lebih baik dari kabel tembaga, kecepatan transfer yang tinggi, dan juga ketersediaan cukup banyak. Namun kekurangannya adalah biaya yang mahal. 4. Media nirkabel Media nirkabel adalah media transmisi yang tidak memerlukan kabel atau media lain untuk mengirimkan informasi. Media nirkabel merupakan media transmisi yang paling fleksibel dan juga dapat digunakan di tempat-tempat yang berdebu atau lembab. Kelebihan media nirkabel adalah biaya yang relatif rendah, fleksibilitas yang tinggi, dan juga kemampuannya untuk mengirimkan informasi melalui jarak jauh. Namun, kekurangannya adalah gangguan yang mungkin terjadi, karena ada banyak sinyal yang tersedia di lingkungan. Kesimpulannya, media transmisi yang dipilih harus disesuaikan dengan kebutuhan jaringan. Semua media transmisi memiliki kelebihan dan kekurangannya, jadi penting untuk memilih media transmisi yang sesuai dengan jaringan. 2. Media transmisi dibagi menjadi media transmisi fisik dan media transmisi elektronik. Media transmisi merupakan salah satu bagian dari jaringan komputer yang berfungsi untuk mentransfer data dari satu lokasi ke lokasi lain. Media transmisi dibagi menjadi dua kategori, yaitu media transmisi fisik dan media transmisi elektronik. Media transmisi fisik adalah media transmisi yang membutuhkan peralatan fisik untuk mentransfer data. Media transmisi fisik meliputi kabel tembaga, kabel optik, dan media transmisi nirkabel. Kabel tembaga adalah media transmisi yang paling umum digunakan untuk mentransfer data. Kabel ini terbuat dari kawat tembaga yang dikelilingi oleh isolasi dan menggunakan sinyal analog untuk mentransfer data. Kabel optik menggunakan sinyal cahaya untuk mentransfer data, yang membuatnya lebih aman dan cepat daripada kabel tembaga. Kabel optik juga dapat mentransfer data lebih jauh daripada kabel tembaga. Media transmisi nirkabel menggunakan gelombang radio untuk mentransfer data dan menghubungkan komputer ke jaringan tanpa kabel. Media transmisi elektronik adalah media transmisi yang tidak memerlukan peralatan fisik untuk mentransfer data. Media transmisi elektronik meliputi transmisi satelit, transmisi radio, dan transmisi internet. Transmisi satelit digunakan untuk mentransfer data dari satelit ke stasiun bumi. Transmisi radio menggunakan gelombang radio untuk mentransfer data antara dua titik. Transmisi internet menggunakan jaringan internet untuk mentransfer data antara dua titik. Kelebihan media transmisi fisik adalah daya tahan yang lebih tinggi dibandingkan media transmisi elektronik, karena media ini terlindungi oleh komponen fisik. Selain itu, media transmisi ini juga lebih cepat dibandingkan media transmisi elektronik. Kekurangannya adalah biayanya lebih tinggi dibandingkan media transmisi elektronik. Kelebihan media transmisi elektronik adalah biayanya lebih rendah dibandingkan media transmisi fisik. Selain itu, media ini juga dapat mentransfer data lebih jauh dibandingkan media transmisi fisik. Kekurangannya adalah kurangnya daya tahan dibandingkan media transmisi fisik, karena media ini terkena dampak lingkungan. Kedua jenis media transmisi ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing dan harus dipilih sesuai dengan kebutuhan. Namun, dalam beberapa kasus, keduanya dapat digunakan bersama untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif. 3. Kelebihan media transmisi fisik adalah informasi dapat dikirimkan dengan tingkat kualitas yang tinggi, tetapi biaya pembuatan dan pemeliharaan kabel dan kawat relatif mahal. Media transmisi fisik adalah jenis media transmisi yang memerlukan penggunaan kabel atau kawat untuk mentransmisikan informasi antar titik. Media transmisi fisik dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu media transmisi kabel dan media transmisi nirkabel. Media transmisi kabel menggunakan kabel untuk mentransmisikan informasi antar titik. Media transmisi nirkabel melibatkan penggunaan gelombang radio, mikrofon, infrared, dan lain-lain untuk mentransmisikan informasi antar titik. Kelebihan media transmisi fisik adalah informasi dapat dikirimkan dengan tingkat kualitas yang tinggi. Dengan menggunakan media transmisi fisik, Anda dapat mentransmisikan informasi dalam kualitas yang tinggi tanpa gangguan atau distorsi. Selain itu, media transmisi fisik juga menawarkan keandalan dan kestabilan yang tinggi, karena informasi dapat dikirimkan dengan tingkat kestabilan yang tinggi. Namun, media transmisi fisik memiliki biaya pembuatan dan pemeliharaan kabel dan kawat relatif mahal. Karena media transmisi fisik menggunakan kabel atau kawat untuk mentransmisikan informasi, maka ada biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli, mengatur, dan memelihara kabel dan kawat. Selain itu, media transmisi fisik juga memiliki kelemahan dalam hal fleksibilitas. Karena kabel atau kawat yang digunakan harus dipasang dengan benar, maka media transmisi fisik tidak cocok untuk digunakan dalam aplikasi yang memerlukan fleksibilitas. Kelebihan media transmisi fisik lainnya adalah perlindungan informasi yang kuat. Karena informasi dikirim melalui media transmisi fisik, maka informasi tersebut terlindungi dari gangguan atau distorsi. Selain itu, media transmisi fisik juga menawarkan perlindungan privasi yang kuat, karena informasi tidak dapat dibaca oleh orang lain. Dengan demikian, media transmisi fisik dapat dikatakan sebagai media transmisi yang dapat mentransmisikan informasi dengan tingkat kualitas yang tinggi, tetapi biaya pembuatan dan pemeliharaan kabel dan kawat relatif mahal. Kelebihan media transmisi fisik lainnya adalah perlindungan informasi yang kuat dan tingkat keandalan dan kestabilan yang tinggi. Namun, media transmisi fisik memiliki kelemahan dalam hal fleksibilitas. 4. Kelebihan media transmisi elektronik adalah biaya pembuatannya relatif murah dan dapat mengirimkan semua jenis informasi, tetapi informasi yang dikirim melalui media transmisi elektronik mungkin tidak aman. Media transmisi adalah mekanisme untuk mentransmisikan informasi dari suatu tempat ke tempat lain. Media transmisi dapat dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu media transmisi elektronik dan media transmisi fisik. Media transmisi elektronik menggunakan komponen elektronik seperti kabel, gelombang radio, dan jaringan komputer untuk mentransmisikan informasi. Media transmisi fisik menggunakan media seperti buku, surat, dan paket untuk mentransmisikan informasi. Kelebihan media transmisi elektronik adalah biaya pembuatannya relatif murah dan dapat mengirimkan semua jenis informasi. Keuntungan ini berasal dari kemudahan dan kecepatan dengan mana informasi dapat dikirimkan. Misalnya, informasi dapat dikirimkan lebih cepat dengan media transmisi elektronik daripada media transmisi fisik. Selain itu, media transmisi elektronik juga dapat menghasilkan lebih banyak informasi daripada media transmisi fisik. Tetapi informasi yang dikirim melalui media transmisi elektronik mungkin tidak aman. Hal ini dikarenakan informasi dapat dengan mudah disadap oleh orang lain. Jika informasi sensitif dikirim melalui media transmisi elektronik, maka informasi tersebut dapat dilihat dan digunakan oleh orang lain tanpa sepengetahuan pengirim. Untuk menghindari masalah ini, komputer yang digunakan untuk mentransmisikan informasi harus dienkripsi atau dijamin oleh protokol komunikasi yang kuat. Selain itu, media transmisi elektronik juga dapat diserang oleh virus komputer, malware, dan hacker. Jika perangkat lunak ini berhasil masuk ke sistem komputer, maka informasi yang dikirim melalui media transmisi elektronik dapat dengan mudah disadap atau dimodifikasi. Hal ini dapat menyebabkan kerugian materiil atau kerusakan reputasi. Untuk menghindari masalah ini, komputer harus terus diperbarui dengan patch keamanan terbaru dan dikonfigurasi dengan benar. Kesimpulannya, media transmisi elektronik memiliki banyak kelebihan, termasuk biaya pembuatannya relatif murah dan dapat mengirimkan semua jenis informasi. Namun, informasi yang dikirim melalui media transmisi elektronik mungkin tidak aman, karena dapat dengan mudah disadap oleh orang lain. Untuk menghindari masalah ini, komputer harus dienkripsi dan diperbarui dengan patch keamanan terbaru. 5. Kelebihan media transmisi luar udara adalah informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipantau oleh orang lain, tetapi informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipengaruhi oleh kondisi cuaca. Media transmisi adalah cara bagaimana informasi dikirimkan dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Media transmisi dapat digunakan dalam berbagai situasi, baik itu komunikasi lokal, lintas wilayah, atau lintas lautan. Ada beberapa jenis media transmisi yang dapat digunakan, termasuk media transmisi luar udara, media transmisi tanah, dan media transmisi bawah laut. Media transmisi luar udara adalah salah satu jenis media transmisi yang paling sering digunakan. Media transmisi luar udara dapat menggunakan gelombang radio, gelombang mikro, laser, satelit, dan berbagai sistem lainnya. Kelebihan media transmisi luar udara adalah informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipantau oleh orang lain, tetapi informasi yang dikirimkan melalui media ini dapat dipengaruhi oleh kondisi cuaca. Kekurangan utama media transmisi luar udara adalah sentuhan fisik antara penerima dan pengirim informasi tidak dapat dicapai. Ini berarti bahwa sinyal yang dikirimkan melalui media ini dapat dipengaruhi oleh cuaca dan objek lain yang terletak di antara pengirim dan penerima. Ini juga berarti bahwa media ini tidak dapat digunakan untuk berbagai tujuan seperti pengendalian jarak jauh atau data haptic. Media transmisi tanah adalah jenis media transmisi yang menggunakan media fisik seperti kabel atau kawat untuk mengirimkan informasi. Kelebihan media transmisi tanah adalah kemampuannya untuk mengirimkan informasi dengan tingkat keandalan yang tinggi dan kecepatan yang sangat tinggi. Media ini juga dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk pengendalian jarak jauh, data haptic, dan banyak lagi. Kekurangan utama media transmisi tanah adalah biaya implementasi. Media ini membutuhkan kabel atau kawat yang harus dipasang di lokasi yang akan dikirimkan. Ini berarti bahwa media ini tidak akan praktis jika cakupan area yang dilayani sangat luas. Media ini juga tidak direkomendasikan untuk penggunaan mobile, karena kabel atau kawat yang digunakan tidak akan bergerak. Media transmisi bawah laut adalah jenis media transmisi yang beroperasi di dalam air. Media ini dapat menggunakan gelombang radio, gelombang mikro, laser, satelit, dan berbagai sistem lainnya. Kelebihan media transmisi bawah laut adalah biayanya yang relatif rendah dibandingkan media transmisi lainnya. Media ini juga dapat digunakan di area dengan cuaca buruk. Kekurangan media transmisi bawah laut adalah kurangnya sinyal yang dapat diterima. Karena media ini beroperasi di dalam air, sinyal yang dikirimkan melalui media ini tidak dapat diterima dengan jelas. Hal ini berarti bahwa media ini tidak direkomendasikan untuk penggunaan jarak jauh atau aplikasi mobile. Dari penjelasan di atas, dapat dilihat bahwa ada beberapa jenis media transmisi yang dapat digunakan untuk mengirimkan informasi. Setiap jenis media transmisi memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Namun, dalam menentukan media transmisi yang akan digunakan, kunci utamanya adalah mengetahui tujuan dari penggunaan media transmisi tersebut. 6. Setiap orang harus mempertimbangkan antara kelebihan dan kekurangannya sebelum memilih jenis media transmisi yang tepat untuk kebutuhan mereka. Media transmisi adalah sebuah jalur yang digunakan untuk mengirim informasi dari satu lokasi ke lokasi lain. Media transmisi dapat menggunakan kabel, gelombang radio, atau bahkan cahaya untuk mengirim informasi. Ada berbagai macam media transmisi yang dapat dipilih untuk berbagai keperluan. Setiap orang harus mempertimbangkan antara kelebihan dan kekurangannya sebelum memilih jenis media transmisi yang tepat untuk kebutuhan mereka. Kabel transmisi adalah media transmisi yang paling populer yang digunakan untuk mengirim data melalui kabel. Kabel transmisi dapat digunakan untuk mengirim data melalui kabel tembaga atau kabel fiber optik. Kabel ini dapat mengirim data dengan kecepatan yang lebih tinggi daripada media transmisi lainnya. Salah satu kelebihan kabel transmisi adalah bahwa koneksi ini sangat stabil dan dapat menangani jumlah data yang besar. Namun, kabel transmisi juga memiliki beberapa kelemahan, seperti biaya yang tinggi. Juga, kabel transmisi hanya dapat digunakan dalam jarak yang terbatas. Media transmisi gelombang radio juga merupakan media transmisi yang populer. Media transmisi gelombang radio dapat digunakan untuk mengirim data melalui gelombang radio. Salah satu kelebihan dari media transmisi gelombang radio adalah bahwa koneksi ini dapat mencakup jarak yang lebih luas daripada kabel transmisi. Namun, koneksi ini juga memiliki beberapa kekurangan. Kecepatan transmisi data melalui media ini relatif lebih lambat daripada kabel transmisi. Selain itu, penggunaan media ini juga lebih rentan terhadap gangguan dari lingkungan luar. Media transmisi cahaya juga merupakan media transmisi yang populer dan digunakan untuk mengirim data melalui kabel fiber optik. Salah satu kelebihan dari media transmisi cahaya adalah bahwa koneksi ini dapat menangani jumlah data yang besar dan dapat mengirim data dengan kecepatan yang tinggi. Namun, media ini juga memiliki beberapa kekurangan. Koneksi cahaya hanya dapat digunakan dalam jarak yang terbatas dan juga memiliki biaya yang cukup tinggi. Setiap orang harus mempertimbangkan antara kelebihan dan kekurangan dari masing-masing media transmisi sebelum memutuskan jenis media transmisi yang tepat untuk kebutuhan mereka. Kelebihan dan kekurangan setiap media transmisi berbeda-beda, sehingga orang harus memastikan bahwa mereka memilih jenis media transmisi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Pemilihan media transmisi yang tepat akan memastikan bahwa informasi akan dikirim dengan cepat, aman dan efisien. Satelit Kelebihan Media Transmisi Satelit 1. Koneksi dimana saja, tidak perlu LOS Line of Sigth dan tidak ada masalah dengan jarak2. Jangkauannya luas baik nasional, regional maupun global3. Pembangunan infrastruktur nya relatif cepat untuk daerah yang luas dibanding teresterial4. Komunikasi dapat dilakukan baik titik ke titik maupun dari satu titik ke banyak titik secara broadcasting, multicasting5. Kecepatan bit akses tinggi dan bandwidth nya lebar6. VSAT bisa dipasang dimana saja selama masuk dalam jangkauan satelit7. Handal dan bisa digunakan untuk koneksi voice, video dan data, dengan menyediakan bandwidth yang lebar8. Jika ke internet jaringan akses langsung ke ISP/NAP router9. Sangat baik untuk daerah yang kepadatan penduduknya jarang dan belum mempunyai infrastruktur telekomunikasi10. Instalasi jaringan segmen bumi yang sangat cepat11. Layanan total hanya dari satu provider12. Layanan mobile/wireless yang independen terhadap lokasi. Kekurangan Media Transmisi Satelit 1. Untuk melewatkan sinyal TCP/IP, besarnya throughput akan terbatasi karena delay propagasi satelit geostasioner. Kini berbagai teknik protokol link sudah dikembangkan sehinnga dapat mengatasi problem tersebut. Diantaranya penggunaan Forward Error Correction yang menjamin kecilnya kemungkinan pengiriman ulang2. Harga relatif mahal karena menyewa dengan sebuah provider3. Memakan tempat, terutama untuk piringanya/antenanya4. Seringkali menembakan gas hydrazine H2Z agar rotasi satelit stabil, di orbit satelit perlu beberapa kali di kalibrasi agar tetap pada orbitnya 5. Rentan terhadap pengaruh atmosfir6. Waktu yang dibutuhkan dari satu titik di atas bumi ke titik lainya melalui satelit adalah sekitar 700 milisecond Latency , sementara leased line hanya butuh waktu sekitar 40 milisecond. Hal ini disebabkan oleh jarak yang harus ditempuh oleh data yaitu dari bumi ke satelit dan kembali ke bumi. Satelit geostasioner sendiri berketinggian sekitar kilometer di atas permukaan bumi7. Rawan terhadap sambaran Optik Kelebihan Fiber Optik 1. Dapat menjangkau sampai puluhan bahkan ratusan kilometer2. Informasi ditransmisikan dengan kapasitas bandwidth yang tinggi3. Signal tidak terpengaruh pada gelombang elektromagnetik dan frekuensi radio, hal ini dikarenakan Fiber Optik FO terbuat dari kaca dan plastik4. Berkemampuan membawa lebih banyak informasi dan mengantarkan informasi dengan lebih akurat dibandingkan dengan kabel coaxial5. Kabel fiber optic mendukung date rate yang lebih besar, jarak yang lebih jauh dibandingkan kabel coaxial, sehingga menjadikanya ideal untuk transmisi serial data digital6. Karena yang dikirim adalah signal cahaya, maka tidak ada kemungkinan adanya percikan api bila serat atau kabel tersebut putus. Selain itu juga tidak menyebabkan tegangan listrik dalam proses perbaikanya bila ada kerusakan7. Fiber optic lebih sulit untuk disadap8. Fiber optic tidak terpengaruh oleh cuaca Kekurangan Fiber Optik 1. Biaya yang mahal untuk peralatanya2. Perlu konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit3. Penyambungan serat harus menggunakan teknik dan ketelitian yang tinggi4. Sulit membuat terminal pada kabel serat5. Akan ada kemungkinan kehilangan sinyal, pengiriman ke tujuan yang berbeda-beda dapat mempengaruhi besarnya informasi yang dikirimkan6. Selain merupakan keuntungan, sifatnya yang tidak menghantarkan listrik juga merupakan kelemahanya, karena mesti memerlukan alat pembangkit listrik eksternal7. Bisa menyerap hidrogen yang bisa menyebabkan loss data Kabel STP & UTP Kelebihan dan Kekurangan Kabel STP • Kelebihan STP 1. Pada kabel STP, didalamnya terdapat satu lapisan pelindung kabel internal sehingga melindungi data yang ditransmisikan dari interferensi/gangguan2. Kecepatan dan keluaran 10-100 Mbps3. Memiliki resistansi atas interferensi elektromagnetik dan frekuensi radio tanpa meningkatkan ukuran fisik kabel• Kelemahan STP 1. Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi2. Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya crosstalk dan sinyal noise3. Harganya cukup mahal Kelebihan dan Kekurangan Kabel UTP • Kelebihan UTP 1. Harga relatif paling murah di antara kabel jaringan lainya2. Mudah dalam membangun instalasi• Kelemahan UTP 1. Jarak jangkau hanya 100 m dan kecepatan transmisi relatif terbatas1 Gbps2. Mudah terpengaruh noise gangguanKabel COAXIAL Kelebihan Kabel COAXIAL 1. Hampir tidak terpengaruh noise gangguan2. Dapat ditanam didalam tanah sehingga biaya perawatan relatif murah3. Menyediakan perlindungan cukup baik sehingga dapat digunakkan dalam jangkauan yang lebih panjang mencapai 300 meter dalam satu jaringan4. Kemampuanya jauh lebih prima jika dibandingkan dengan kawat biasa5. Cenderung tahan terhadap arus yang semakin mengecil pada frekuensi yang justru meninggi6. Dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon Kelemahan Kabel COAXIAL 1. Penggunaanya mudah dibajak2. Thick coaxial sulit untuk dipasang pada beberapa jenis ruang3. Signal melewati dua arah dengan satu kabel kemungkinan terjadi tabrakan atau tercampurnya data4. Optimalisasi fungsi kabel ikut dipengaruhi oleh kondisi temperatur5. Sistem ini memerlukan biaya perawatan serta pengadaan yang besarGelombang Radio Gelombang Radio HF• Kelebihan 1. Dapat menjangkau jarak yang jauh2. Dapat melewati laut, gurun, tandus, hutan belantara3. Dapat melintasi daerah rawan4. Kapasitas lebih besar dibanding saluran • Kekurangan 1. Tidak beroperasi selama 24 jam2. Mudah terganggu oleh keadaan cuaca3. Kualitas percakapan kurang bisa diandalkan4. Kapasitas kecil Gelombang Mikro• Kelebihan 1. Kemampuan saluran yang lebih besar dibanding HF2. Keandalan tinggi tidak terpengaruh oleh cuaca3. Memungkinkan disalurkannya percakapan SLJJ4. Fleksibilitas tinggi5. Repeater dapat dikendalikan tidak perlu dijaga oleh tenaga teknis• Kekurangan 1. Jarak jangkau lebih pendek dibanding HF2. Membutuhkan saluran repeater yang banyak3. Lokasi repeater sering di daerah terpencil dan susah dicapai4. Membutuhkan penelitian site yang tepat lama dan susah5. Perambatan gelombangnya mudah terpengaruh oleh gunung Agar bisa mengirim informasi atau data dari sebuah tempat ke tempat lain, maka dibutuhkan sebuah jalur atau media supaya bisa membawanya sampai ke tujuan yang dikehendaki. Media yang membawa data itu umumnya dinamakan dengan media transmisi atau disebut juga dengan transmission medium. Pada dasarnya, arti dari media transmisi adalah jalur atau media yang dipakai untuk membawa informasi dari sender atau pengirim menuju ke receiver atau penerima. Semua perangkat elektronik yang digunakan untuk alat komunikasi punya media transmisi berbeda beda. Sebagai contoh telepon kabel yang memakai kabel sebagai media transmisinya. Sedangkan untuk ponsel, radio FM dan juga televisi memakai frekuensi radio untuk media transmisinya dan untuk remote control memakai infrared atau infra merah. Pada teknik elektronika, informasi yang ditransmisikan bisa berbentuk sinyal listrik atau elektromgnetik. Kualitas serta kemampuan sebuah media transmisi biasanya akan tergantung dari beberapa faktor, seperti Bandwidth [Lebar Pita] Lebar cakupan frekuensi yang dipakai sinyal pada media transmisi dan satuan bandwidth adalah Gangguan ketika transmisi data lewat media transmisi tertentu. Noise sebenarnya merupakan sinyal yang tidak diinginkan baik untuk pengirim atau Kebocoran sinyal dari media akibat adanya karakteristik listrik yang tidak diinginkan di media yang Tingkat kehilangan energi ketika perambatan sinyal atau pelemahan sinyal ketika perambatan. Jika dilihat secara garis besar, media media transmisi bisa dibagi ke dalam dua jenis utama yakni Wired atau Guided Media dan juga Wireless atau Unguided Media. 1. Guided Media atau Wired Guided media, wired atau media yang dituntun merupakan jenis media yang mempunyai bentuk fisik seperti kabel pasangan berpilin atau twisted pair, kabel serat optik atau fiber optic cable dan juga karakteristiknya yang seperti berkecepatan transmisi, efek suara, penampilan fisik dan sinyalnya. Ini dikatakan sebagai guided media sebab sinyal listrik atau gelombang dituntun transmisinya melewati media fisik. Selain itu, ada juga yang menyebut guided media dengan wired atau bound transmission media. a. Kabel Pasangan Berpilin Kabel pasangan berpilin atau twisted pair cable adalah sepasang kabel tembaga yang diputar secara bersamaan membentuk spiral kemudian dibungkus lapisan plastik. Twisted pair cable tersebut bisa dibedakan menjadi jenis yakni kabel UTP [unshielded twisted pair] dan juga STP [shiedled twisted pair] dengan diameter twisted pair sekitar sampai b. Kabel Koaksial Kabel koaksial atau coaxial cable merupakan dua konduktor dimana satu konduktor akan berada di rongga luar mengelilingi satu konduktor tunggal yang dipisahkan dengan bahan isolator. Kabel jenis ini mempunyai impedansi transmisi yang konstan dan juga tidak menghasilkan medan magnet sehingga tepat untuk menstransmisikan sinyal frekuensi tinggi. c. Kabel Serat Optik Fiber optic cable atau kabel serat optik merupakan saluran transmisi atau sejenis kabel dari serat kaca atau plastik halus bisa mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lainnya. Untuk sumber cahaya bisa berasal dari sinar laser atau sinar LED dan diameter kabel serat optik adalah sekitar 120 mikrometer. 2. Unguided Media / Wireless Unguided media atau wireless merupakan media yang memakai sistem gelombang elektromagnetik ketika mentransmisikan informasi dari pengirim ke penerima tanpa adanya perangkat fisik yang menuntunnya. Unguided media biasa disebut dengan wireless yakni media transmisi tanpa kabel. Media yang tidak dituntun atau unguided media ini diantaranya adalah gelombang mikro atau micro wave, frekuensi radio, satelit dan juga infra merah. Sedangkan unguided media juga sering disebut dengan unbounded transmission media. a. Frekuensi Radio [Radio Frequency] Frekuensi radio merupakan media transmisi yang memakai gelombang elektromagnetik dengan kisaran frekuensi antara 3kHz sampai 300Ghz. Biasanya frekuensi radio memakai antena untuk menyebarkan gelombang elektromagnetik. Media transmisi frekuensi radio banyak digunakan untuk Radio FM dan juga televisi. b. Gelombang Mikro [Microwave] Gelombang mikro atau microwave merupakan media transmisi yang memakai gelombang elektromagnetik dengan frekuensi super tinggi yakni berkisar 3GHz sampai 30 GHz dengan panjang gelombang kurang lebih 1 mm sampai 1m untuk mentransmisikan sinyal dari pengirim ke penerima. c. Infra Merah [Infrared] Infrared atau infra merah merupakan media transmisi yang memakai radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang yang lebih panjang dari cahaya tampak akan tetapi lebih pendek dibandingkan dengan radiasi gelombang radio. Inframerah ini umumnya dipakai untuk komunikasi jarak dekat seperti remote control TV atau alat elektronika lainnya. d. Satelit Satelit merupakan jenis media transmisi yang memakai satelit untuk menerima sinyal dari stasiun di bumi dan memancarkannya ke stasiun bumi lainnya. Masing masing satelit yang mengorbit akan beroperasi di beberapa band frekuensi yang dinamakan dengan channel transponder. Media transmisi tersebut akan dipakai untuk telepon jarak jauh, siaran TV dan juga jaringan bisnis privat. Macam Jenis Transmisi1. Guided Media atau Wireda. Kabel Pasangan Berpilinb. Kabel Koaksialc. Kabel Serat Optik2. Unguided Media / Wirelessa. Frekuensi Radio [Radio Frequency]b. Gelombang Mikro [Microwave]c. Infra Merah [Infrared]d. Satelit

jelaskan macam macam media transmisi beserta kelebihan dan kekurangannya